RedAksiBengkulu.co.id, KEPAHIANG – Sebanyak 12 unit mobil yang merupakan pengadaan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepahiang tahun anggaran 2017 diperuntukkan bagi optimalisasi pelayanan kesehatan. Armada operasional dibeli dengan menggunakan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Kesehatan, senilai Rp 2, 9 miliar.
Dari 12 unit mobil itu terdiri dari 3 unit untuk ambulans dan 8 unit untuk Puskesmas Keliling (Pusling). Diketahui masih ada 1 unit lagi, yakni Toyota Kijang Innova yang akan diperuntukkan bagi Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT). Namun untuk armada yang ini tertunda pengadaannya.
Kepada RedAksiBengkulu.co.id Kepala Dinas Kesehatan Sudarno Kusuma mengatakan, tertundanya 1 unit mobil unuk SPGDT itu karena terkendala di sistem pengadaan kendaraan di Pemkab Kepahiang yang menggunakan e-Katalog dan di e-Planning. Sehingga mobil yang dimaksudkan belum dikeluarkan.
“Sebelumnya yang kami usulkan jenis Mitsubishi Pajero. Tapi karena tidak ada produknya akhirnya kami memilih Toyota Kijang Innova. Dan Innova itu pun masih dipending pengadannya karena e-Planning-nya belum dikeluarkan untuk harga 2017”, terang Sudarno.
Sedang 8 unit mobil pusling dan 3 ambulans yang sudah dibagikan, sambung Sudarno, sudah diserahkan sesuai dengan prosedur. Dalam hal ini, masing-masing puskesmas sudah menyelesaikan adminitrasinya. Sudarno juga menegaskan, dengan adanya armada operasional itu, agar lebih dioptimalkan pelayanan kesehatannya dan penggunaannya harus sesuai peruntukkan.
“Kami minta pula, agar ambulans itu standby di masing-masing puskesmas. Kecuali puskesmas yang belum berpagar, bisa dimaklumi dibawa pulang ke rumah penanggungjawabnya,” jelas Sudarno.
Diketahui 3 unit ambulans itu untuk Puskesmas Kabawetan, Puskesmas Kepahiang, dan Puskesmas Talang Babatan. Selebihnya 8 unit armada Puskesmas Keliling dibagikan ke Puskesmas Kabawetan, Puskesmas Batu Bandung, Puskesmas Durian Depun, Puskesmas Muara Langkap. Lalu, Puskesmas Tebat Karai, Puskesmas Ujan Mas, Puskesmas Kepahiang, dan Puskesmas Muara Kemumu.
Laporan : Hendra Afriyanto
Editor : Aji Asmuni