Penuhi Syarat Akreditasi, RSUD Argamakmur Kurangi Tenaga Medis Honorer
Laporan : Firdaus
RedAksiBengkulu.co.id, BENGKULU UTARA – Banyaknya tenaga medis non Aparatur Sipil Negara (ASN) di RSUD Argamakmur disadari atau tidak, menelan anggaran dari rumah sakit tersebut. Karena otomatis tenaga mereka harus dibayar atau diberi honor setiap bulannya. Sementara pelayanan di rumah sakit ‘plat merah’ itu dinilai masih rendah dan harus diperbaiki.
Namun setelah adanya masukan dari Tim Akreditasi dari Kementerian Kesehatan (Kemekes) RI belum lama ini, pihak rumah sakit mau tidak mau harus merampingkan tenaga medis honorer guna mengurangi anggaran belanja pegawai (honorer). Untuk mengurangi honorer yang ada itu, pihak rumah sakit harus menyeleksi ulang ratusan honorer tersebut. Diketahui, dari 338 honorer yang diseleksi, ada 120 honorer yang nilainya tinggi dan mereka itulah yang masih dipekerjakan di RSUD Argamakmur.
dr. Jasmen Silitonga, selaku Direktur RSUD Argamakmur membenarkan terkait seleksi tenaga medis honorer tersebut. Seleksi yang dilakukan, kata Jasmen, mulai tes tertulis, praktek dan wawancara. Pun demikian, Jasmen optimis pengurangan tenaga medis sebanyak 218 orang itu tidak membuat kualitas pelayanan berkurang. Justru, sambung Jasmen, dari seleksi itu untuk memperbaiki pelayanan.
“Ini juga untuk menambah syarat akreditasi tahun depan. Pengawasan rutin terus dilakukan supaya jangan sampai tenaga medis yang terpilih itu lalai,” tutup Jasmen.


