Redaksibengkulu.co.id, Palembang – Kabar gembira bagi pengguna jalan tol di Sumatera Selatan! Proyek Simpang Susun Palembang yang menjadi bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) telah resmi dirampungkan. Infrastruktur krusial ini dijadwalkan beroperasi penuh pada Desember 2025 mendatang, menjanjikan kelancaran arus lalu lintas yang signifikan.
Simpang susun yang terletak strategis di Pemulutan, Ogan Ilir, ini menjadi titik temu bagi tiga ruas tol utama: Palembang-Indralaya (Palindra), Palembang-Kayu Agung, dan Indralaya-Prabumulih (Indra Prabu). Dengan panjang total mencapai 12,8 kilometer, keberadaan simpang susun ini diharapkan mampu memangkas waktu tempuh dan meningkatkan efisiensi transportasi barang dan jasa di wilayah tersebut.
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menyambut baik penyelesaian proyek ini. Mereka meyakini bahwa Simpang Susun Palembang akan menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi, mempermudah aksesibilitas antar daerah, dan memperkuat peran JTTS sebagai urat nadi transportasi darat di Pulau Sumatera.

Related Post
"Simpang susun ini adalah investasi penting untuk masa depan Sumatera Selatan. Kami berharap, dengan beroperasinya infrastruktur ini, mobilitas masyarakat dan aktivitas ekonomi akan semakin meningkat," ujar seorang pejabat pemerintah daerah saat meninjau lokasi proyek.
Dengan selesainya pembangunan Simpang Susun Palembang, diharapkan kemacetan di sekitar wilayah tersebut dapat terurai secara signifikan. Selain itu, keberadaan infrastruktur ini juga berpotensi menarik investasi baru ke Sumatera Selatan, seiring dengan semakin baiknya konektivitas dan infrastruktur transportasi.









Tinggalkan komentar