Redaksibengkulu.co.id – Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Komjen Pol (Purn) Imam Sugianto, baru-baru ini meninjau Ibu Kota Nusantara (IKN). Kunjungan tersebut bertujuan mengevaluasi kesiapan pemindahan para pegawai BIN ke IKN. Didampingi Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, Imam melakukan inspeksi langsung ke sejumlah lokasi strategis yang akan menjadi kantor dan tempat tinggal para pegawai BIN.
Imam memberikan apresiasi terhadap fasilitas yang telah tersedia. Ia menilai lokasi tersebut representatif dan mudah dirawat. "Kami sudah melihat lokasi persil dan fasilitasnya. Jika lahan sudah siap, kami akan segera melaporkan agar pembangunan dapat dimulai tahun ini," ungkap Imam.

Pemindahan pegawai BIN dijadwalkan bertahap, dimulai Juni 2025. Mereka akan menempati rusun yang telah rampung dibangun. "Insya Allah, pemindahan akan dimulai pada bulan Juni," tegas Imam.

Related Post
Basuki Hadimuljono menyambut baik rencana tersebut dan memastikan koordinasi intensif dengan tim BIN untuk memastikan kesiapan hunian. Menurut Sekretaris Otorita IKN, Bimo Adi Nursanthyasto, IKN telah dilengkapi berbagai fasilitas pendukung, termasuk 17 tower hunian ASN, 2 tower khusus BIN, serta sarana umum seperti minimarket, restoran, ATM, dan kantor pos.
Pembangunan kompleks perkantoran ditargetkan selesai pertengahan 2025, dengan kapasitas ribuan pegawai. BIN sendiri telah menggunakan kantor modular sementara selama setahun terakhir, namun akan segera pindah ke gedung permanen yang sedang dibangun. Kesiapan mes atau asrama bagi personel BIN juga telah hampir rampung.
Meskipun sejumlah fasilitas telah siap, pemindahan ASN ke IKN masih mengalami beberapa penundaan.
Leave a Comment