Proyek Raksasa Ini Bikin Investor Berebut!

Proyek Raksasa Ini Bikin Investor Berebut!

Redaksibengkulu.co.id – Mega proyek Giant Sea Wall (GSW) atau Tanggul Laut Raksasa terus digenjot pemerintah. Kabarnya, proyek ambisius ini telah menarik minat banyak investor, baik lokal maupun asing. Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, mengungkapkan hal tersebut saat ditemui di sela-sela International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 di Jakarta Convention Center (JCC).

Dody menjelaskan, walaupun proyek GSW masih dalam tahap perencanaan matang, minat investor besar sudah sangat signifikan. "Konsep GSW sedang kami matangkan. Proses ini melibatkan diskusi dengan calon investor besar agar konsep yang dihasilkan siap dilempar ke pasar," ujarnya.

Proyek Raksasa Ini Bikin Investor Berebut!
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

Ia menambahkan, banyak investor yang telah menanyakan dan menunjukkan ketertarikan, termasuk investor asing dari Eropa, Timur Tengah, Jepang, Korea, dan yang paling banyak, Cina. "Bahkan beberapa duta besar negara-negara tersebut telah menghubungi saya," kata Dody.

COLLABMEDIANET

Tidak hanya investor asing, investor swasta lokal, khususnya dari sektor properti, juga antusias. Namun, Dody menekankan pentingnya kolaborasi antar sektor untuk membentuk konsorsium. "Proyek ini membutuhkan kolaborasi, bukan hanya sektor properti saja. Ada pembangunan tanggul, jalan, dan properti," jelasnya. Ia menambahkan, pembentukan konsorsium menjadi kunci keberhasilan proyek ini.

Dody juga mendukung pembentukan Badan Otorita Tanggul Laut Pantai Utara Jawa untuk mempercepat realisasi proyek. "Badan Otorita adalah jalan satu-satunya untuk percepatan proyek ini," tegasnya.

Presiden Prabowo Subianto sebelumnya memproyeksikan anggaran proyek GSW mencapai US$ 80 miliar atau sekitar Rp 1.300 triliun (kurs Rp 16.250), membentang dari Banten hingga Jawa Timur sepanjang 500 km. "Proyek ini mungkin akan memakan waktu 15-20 tahun, namun kita akan segera memulai," kata Prabowo dalam sambutannya di ICI.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Leave a Comment