Redaksibengkulu.co.id, Batam – Pesisir Rempang, Batam, kini bersiap menyambut transformasi besar. Sebuah proyek ambisius, Kampung Nelayan Modern, mulai dibangun di Tanjung Banun, menjanjikan wajah baru bagi kehidupan para nelayan di wilayah tersebut.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah menetapkan Pulau Kasu, Sekanak Raya, dan Tanjung Banun sebagai lokasi prioritas dalam program nasional ini. Tahap pertama pembangunan akan difokuskan pada penyediaan fasilitas-fasilitas penting yang selama ini menjadi kendala bagi nelayan.
Fasilitas yang akan dibangun meliputi stasiun pengisian bahan bakar nelayan (SPDN) yang modern, cold storage untuk menjaga kesegaran hasil tangkapan, pabrik es untuk kebutuhan operasional, gudang penyimpanan, bengkel perahu yang lengkap, hingga gerai yang menyediakan berbagai alat tangkap.

Related Post
Dengan total anggaran sebesar Rp35 miliar, proyek ini ditargetkan rampung pada akhir Desember 2025. Pembangunan Kampung Nelayan Modern ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan kesejahteraan para nelayan di Rempang, serta menjadi model bagi pengembangan wilayah pesisir lainnya di Indonesia. Transformasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian lokal dan nasional.









Tinggalkan komentar