Rahasia Manis Gula Awur Tulungagung!

Rahasia Manis Gula Awur Tulungagung!

Redaksibengkulu.co.id – Di Desa Bendilwungu, Tulungagung, Jawa Timur, sebuah warisan kuliner tradisional terus lestari: gula awur. Bukan sekadar gula, gula awur ini merupakan produk olahan tebu secara tradisional yang menjadi bahan baku penting kecap dan petis. Proses pembuatannya yang masih mempertahankan metode turun-temurun, menghasilkan gula nonkristal dengan cita rasa khas yang telah memikat pasar hingga Jombang dan Madura.

Para pekerja di Tulungagung dengan tekun mengolah tebu menjadi gula awur. Mulai dari memasak tebu hingga proses pengeringan alami, setiap tahapan dilakukan dengan hati-hati. Gambar-gambar yang beredar menunjukkan proses pembuatan gula awur, dari memasak tebu hingga memindahkan gula yang telah masak ke tampi besar untuk proses pengeringan. Proses pengeringan alami ini menjadi kunci cita rasa unik gula awur.

Rahasia Manis Gula Awur Tulungagung!
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

Gula awur, yang juga dikenal sebagai gula garuk, memiliki nilai jual yang cukup tinggi. Saat ini, harga gula awur mencapai Rp 980.000 per kuintal. Tingginya permintaan dari pasar Jombang, Madura, dan Malang menjadi bukti kualitas dan keunikan gula awur Tulungagung. Keberadaan gula awur ini tidak hanya menghidupi para pengrajin lokal, tetapi juga menjaga kelangsungan tradisi kuliner warisan leluhur. Manisnya gula awur, tak hanya terasa di lidah, tetapi juga dalam keberlanjutan ekonomi dan budaya Tulungagung.

COLLABMEDIANET

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar